Pendampingan Pembentukan Paguyuban Pedagang Pasar Plono di Kalurahan Pagerharjo Kapanewon Samigaluh Kabupaten Kulon Progo Daerah Istimewa Yogyakarta
DOI:
https://doi.org/10.9744/share.10.1.35-43Keywords:
paguyuban, Pasar Plono, pedagangAbstract
Dalam kehidupan masyarakat sehari-hari, pasar bukan hanya tempat bertemunya antara penjual dan pembeli tetapi juga sebagai wadah untuk berinteraksi, tempat untuk saling menukar informasi dan mempunyai peran dalam menggerakkan roda perekonomian. Walaupun memiliki potensi ekonomi yang tinggi bagi pengembangan desa, namun masih terdapat kendala dalam aktivitas perdagangannya. Sebagai unit usaha bumdes setempat, pedagang Pasar Plono belum merasakan kesejahteraannya, karena adanya beberapa permasalahan yang dihadapi yaitu aktivitas rentenir yang mengganggu perekonomian pedagang, pelembagaan pedagang sebagai penyalur aspirasi belum terbentuk, konsumen menurun, daya saing dengan pelaku sejenis rendah, budaya kebersihan lingkungan usaha dan tertib parkir lemah. Mengacu permasalahan tersebut, maka pengabdi berusaha untuk turut memecahkan permasalahan dengan memberikan sumbangan bagi solusi berupa pembentukan paguyuban pedagang Pasar Plono. Untuk mewujudkan organisasi pedagang berupa paguyuban terkendala keterbatasan sumber daya pedagang tentang pemahaman sebuah organisasi. maka ditempuh dengan kerjasama antara tim pengabdi bersama pedagang dan BUM Desa Binangun Pagerharjo melakukan sosialisasi, pemetaan masalah dan kebutuhan pedagang dalam berorganisasi, pendampingan studi banding dan fasilitasi pembentukan kepengurusan paguyuban pedagang pasar. Hasil pengabdian, pedagang memiliki kesadaran akan potensi dan permasalahan yang harus dihadapi dalam menjalankan aktivitas ekonomi di Pasar Plono. Pilihan organisasi berupa paguyuban pedagang pasar menjadi solusi mengatasi permasalahan pedagang semakin mantap setelah melakukan studi banding di Paguyuban Pedagang Pasar Kasihan Ngentakrejo. Terbentuknya paguyuban pedagang bermanfaat untuk kelanjutan dan pengembangan usaha, meningkatkan daya saing serta kepercayaan masyarakat, sehingga mampu menjadi pengungkit ekonomi masyarakat desa dan kesejahteraan pedagang.
References
Afkar, R. (2023). Pentingnya paguyuban pasar dalam meningkatkan daya beli. [Online] Diambil dari www.bangsaonline.com/berita/65197/pentingnya-paguyuban-pasar-dalam-men. Diakses 26 Agustus 2023.
Jobe, I., Gosal, T.A.M.R., & Sendow, Y. (2017). Peran Kepala desa dalam pengelolaan pasar desa (Studi di Desa Gamsida Kecamatan Ibu Selatan Kabupaten Halmahera Barat). Jurnal Eksekutif, 1(1), 1-10.
Jomi, M., Widodo, S., & Hariani, E. (2020). Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan pedagang di Pasar Reok Kabupaten Manggarai Nusa Tenggara Timur. Jurnal Economie, 2(1), 1-16.
Kase, M.S. (2020). Faktor-Faktor yang mempengaruhi pendapatan pedagang pada Pasar Tradisional Kasih Naikoten 1 Kota Kupang. EkoPem: Jurnal Ekonomi Pembangunan, 5(3), 68-76.
Kuncahyawati, H. (2016). Pemberdayaan pasar tradisional dan pedagang pasar menurut Perda Kabupaten Purworejo Nomor 6 Tahun 2014 (Studi Kasus: Pasar Krendetan). Skripsi Ilmu Pemerintahan UMY.
Lestari, E. P. (2021). Dialektika paguyuban pedagang pribumi dan pendatang dalam ketahanan ekonomi di Pasar Cendrawasih Kota Metro. Tapis: Jurnal Penelitian Ilmiah, 5(2), 149-157.
Mustofa, A, Tampubolon, L.R.R.U., & Widyawati. (2022). Peran Badan Usaha Milik Desa dalam pengembangan Wisata Air D’ganjaran melalui tata kelola, manajemen keuangan dan pemasaran. SHARE: Journal of Service Learning, 8(2), 228-237.
Peraturan Menteri dalam Negeri Nomor 42 Tahun 2007 tentang Pengelolaan Pasar Desa
Putri, O. & Hidayah, N. (2019). Keterlekatan sosial pedagang pasar tradisional (Studi pada Paguyuban “Margo Mulyo” Pasar Kotagede Yogyakarta). Jurnal Pendidikan Sosiologi E Societas, 8(3), 1-14.
Undang-Undang (UU) Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa
Wahida dan Abdulahanaa. (2020). Analisis disfungsi pasar tradisional terhadap pendapatan dan kesejahteraan pedagang di kompleks Pasar Sentral Palakka Kab. Bone. Jurnal Al-Tsarwah, 3(1), 116-142.
Wibowo, A.A. dan Alfarisy, M.F. (2020). Analisis potensi ekonomi desa dan prospek pengembangannya. Jurnal Ekonomi, Bisnis dan Akuntansi (JEBA), 22(2), 204-217.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Rini Dorojati, Jaka Triwidaryanta

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain the copyright and publishing right, and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC-BY) that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) followingthe publication of the article, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).